Pasangan Muslim Diusir dari Mall karena Rekam Video di AS
Beberapa muslim diusir dari mal dan dicap sebagai teroris di media sosial. Alasannya, perilaku mereka diduga mencurigakan dan menimbulkan kekhawatiran di kalangan pembeli.
Alan dan Daphne Crawford yang mengenakan pakaian agamanya dikawal dari Central Mall di Fort Smith, Arkansas dengan anak mereka, Sabtu (19/12) setelah pelanggan melihat mereka merekam gambar.
Seperti diberitakan, keluarga itu baru saja selesai membeli sepatu Sperry senilai 200 dolar AS dan sepasang kacamata Armany dari perajin lensa ketika lima polisi muncul. Polisi tersebut memberitahu pasangan muslim itu untuk pergi.
Mereka muncul dan mengatakan bahwa Alan tidak diizinkan merekam apapun karena sudah merupakan kebijakan mal. Alan yang merupakan mantan infanteri Angkatan Darat itu dengan senang hati berhenti dan pergi.
Tidak jelas apa yang direkam Alan pada saat itu, tetapi mereka tidak dikenakan biaya karena tindak kejahatan. Tapi ketika mereka ditanya, Alan mengaku hanya merekam suara dan itu tidak perlu membuat lima polisi menggiring keluarganya keluar. Pasangan muslim itu mengutuk bahwa hal tersebut adalah sebuah diskriminasi.
Gambar keluarga muslim itu yang didampingi polisi menuju keluar mall ramai diperbincangkan. Gambar tersebut diunggah di Facebook dengan keterangan 'Ancaman teroris di mal' dan 'Muslim mengamati tata letak mal'.
Alan mengatakan ia memiliki pesan bagi orang-orang yang telah mengunggah tentang dia dan istrinya di media sosial. "Hidup bersama. Penyebaran cinta tidak membenci, ini adalah bagaimana dunia ini sebenarnya. Apakah Anda Kristen, Yahudi, Atheist, saya tidak peduli. Membunuh seseorang untuk agama, anda salah, benar-benar salah," katanya.
SUMBER : republika.co.id